Advertisement
Kawasan Gadang di Kota Malang dikenal sebagai salah satu titik yang cukup padat setiap harinya. Aktivitas masyarakat yang tinggi, pasar tradisional, hingga arus kendaraan dari arah selatan kota membuat jalur utama di Gadang sering mengalami kemacetan, terutama pada jam sibuk pagi dan sore. Untuk itu, penting mengetahui beberapa jalur alternatif Malang yang bisa membantu pengendara menghindari kemacetan dan sampai ke tujuan lebih cepat.
Mengapa Gadang Sering Macet?
Kemacetan di Gadang umumnya terjadi karena padatnya
aktivitas warga di sekitar pasar, terminal, dan kawasan perumahan. Banyak
kendaraan pribadi, angkutan umum, serta truk logistik yang melewati ruas jalan
utama seperti Jalan Kolonel Sugiono dan Jalan Raya Gadang. Selain itu,
keberadaan pedagang kaki lima dan parkir liar di tepi jalan turut mempersempit
jalur lalu lintas, sehingga memperparah antrean kendaraan.
Selain faktor itu, kawasan Gadang juga menjadi gerbang utama masuk ke Kota Malang dari arah selatan. Tak heran jika pada akhir pekan atau hari libur, arus kendaraan meningkat tajam dan menyebabkan kepadatan panjang di beberapa titik.
Rute Alternatif untuk Mobil
Bagi pengendara mobil yang ingin menghindari kemacetan di
sekitar Pasar Gadang, ada beberapa jalur alternatif yang bisa dicoba:
- Jalur
Sudanco Supriadi – Kacuk Barat
Rute ini menjadi alternatif populer bagi kendaraan dari arah barat dan selatan. Jalan Sudanco Supriadi memiliki akses yang cukup lebar dan bisa menjadi jalur tembus menuju pusat kota tanpa harus melewati perempatan Gadang. - Jalur
Mayjen Sungkono
Bagi yang ingin menuju daerah Blimbing atau Soekarno-Hatta, jalur Mayjen Sungkono bisa menjadi pilihan aman. Selain lebih lengang, rute ini juga memiliki akses langsung ke beberapa kawasan industri dan perumahan besar. - Jalur
IR Rais – Langsep – Semeru
Jika kamu ingin menuju pusat kota, coba gunakan jalur IR Rais lalu ke Jalan Langsep dan Semeru. Meskipun agak berliku, jalur ini cenderung lebih lancar dibandingkan melewati jalan utama Gadang saat jam sibuk.
Jalur Alternatif untuk Pengendara Motor
Bagi pengguna sepeda motor, ada lebih banyak opsi untuk
menghindari kemacetan. Beberapa gang kecil di sekitar Bandulan dan Tebo dapat
digunakan sebagai rute tembus ke arah Sukun atau menuju pusat kota. Namun,
pastikan tetap berhati-hati karena kondisi jalan di beberapa gang cukup sempit
dan hanya bisa dilalui kendaraan roda dua.
Selain itu, pengendara motor juga bisa memanfaatkan jalur alternatif di sisi timur Gadang yang mengarah ke kawasan Kedungkandang. Jalur ini relatif lebih sepi dan memiliki banyak cabang jalan yang bisa dipilih sesuai tujuan.
Titik Macet yang Perlu Diwaspadai
Ada beberapa titik di sekitar Gadang yang perlu dihindari
pada jam padat:
- Pasar
Induk Gadang — kawasan ini menjadi sumber kemacetan utama karena
aktivitas bongkar muat dan parkir liar.
- Jembatan
Gadang — sering kali terjadi penumpukan kendaraan karena penyempitan
jalur.
- Perempatan
Gadang — titik temu kendaraan dari arah Tlogomas, Bandulan, dan Sukun.
Mengetahui lokasi-lokasi ini akan membantu kamu memilih jalur yang lebih aman dan tidak membuang waktu di jalan.
Tips Agar Terhindar dari Kemacetan
- Berangkat
Lebih Pagi atau Setelah Jam Sibuk
Hindari keluar rumah antara pukul 06.30–08.00 pagi dan 16.00–18.00 sore. Pada jam-jam ini, volume kendaraan mencapai puncaknya. - Gunakan
Aplikasi Peta Digital
Aplikasi seperti Google Maps atau Waze bisa membantu menunjukkan kondisi lalu lintas secara real-time dan memberikan rute tercepat sesuai keadaan di lapangan. - Patuhi
Aturan Lalu Lintas
Jangan parkir di tepi jalan atau berhenti sembarangan. Meski tampak sepele, hal ini bisa menyebabkan penumpukan kendaraan yang berimbas pada kemacetan panjang. - Gunakan
Jalur Dalam Kota Saat Akhir Pekan
Ketika arus dari luar kota meningkat, lebih baik menggunakan jalur dalam kota Malang yang lebih kecil namun stabil.
Dukungan Warga dan Pemerintah
Kemacetan di Gadang tidak hanya menjadi tanggung jawab
pemerintah, tapi juga seluruh pengguna jalan. Warga diharapkan ikut menjaga
ketertiban lalu lintas, tidak memarkir kendaraan di area terlarang, dan
mematuhi rambu-rambu yang ada.
Sementara itu, pemerintah kota juga terus berupaya memperbaiki tata kelola pasar, menertibkan pedagang di bahu jalan, serta menyiapkan rekayasa lalu lintas agar arus kendaraan lebih lancar. Dengan kolaborasi antara masyarakat dan pemerintah, kemacetan di kawasan Gadang perlahan bisa diatasi.
Mengetahui jalur alternatif Malang sangat penting
bagi warga maupun pengunjung yang sering melintas di kawasan Gadang. Dengan
memahami kondisi lalu lintas dan memilih rute yang tepat, perjalanan bisa
menjadi lebih lancar dan efisien. Disiplin di jalan serta kesadaran bersama
juga menjadi kunci utama agar kemacetan di kawasan ini dapat diminimalisir.